Nurfadila, Mahira(9882405220311015) (2024) Konstruksi Makna Pelecehan Seksual Bagi Aktivis Perempuan (Studi Fenomenologi Alfred Schutz Mengenai Makna Pelecehan Seksual Bagi Aktivis Perempuan Aliansi Jurnalis Independen Bandung Terkait dengan Pengalaman Pelecehan Seksual di Transportasi Umum Bus Kota). Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia.
![]() |
Text
cover.pdf Download (74kB) |
![]() |
Text
abstrak.pdf Download (356kB) |
![]() |
Text
bab1.pdf Download (477kB) |
![]() |
Text
daftar pustaka.pdf Download (272kB) |
Abstract
Pelecehan Seksual Dalam Transportasi Umum Masih Menjadi Perhatian Serius Di Masyarakat Indonesia. Masalah Ini Sangat Menonjol Pada Moda Transportasi Seperti Bus Kota, Yang Sering Kali Menjadi Lokasi Terjadinya Pelecehan. Keamanan Bagi Perempuan Di Ruang Public Semakin Diakui Sebagai Hal Yang Sangat Krusial, Terutama Mengingat Peran Perempuan Yang Semakin Signifikan Di Berbagai Bidang Kehidupan, Termasuk Pendidikan, Politik, Sosial, Dan Ekonomi. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Memahami Makna Pelecehan Seksual Dari Sudut Pandang Aktivis Perempuan Yang Tergabung Dalam Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandung. Khususnya, Penelitian Ini Mengeksplorasi Pengalaman Mereka Dalam Menghadapi Pelecehan Seksual Di Transportasi Umum, Dengan Fokus Pada Bus Kota. Melalui Penelitian Ini, Diharapkan Dapat Tergali Lebih Dalam Mengenai Bagaimana Para Aktivis Ini Memaknai Dan Merespons Pelecehan Seksual Yang Mereka Alami Atau Saksikan. Penelitian Ini Menggunakan Metode Kualitatif Dengan Pendekatan Fenomenologi Alfred Schutz, Yang Memungkinkan Peneliti Untuk Menggali Secara Mendalam Pengalaman Dan Makna Yang Dihayati Oleh Para Informan. Metode Ini Dipilih Karena Memberikan Kerangka Yang Sesuai Untuk Memahami Pengalaman Langsung Para Informan Dan Bagaimana Mereka Menafsirkan Kejadian-Kejadian Tersebut Dalam Konteks Kehidupan Sehari-Hari Mereka. Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa Makna Pelecehan Seksual Menurut Para Aktivis AJI Mencakup Berbagai Bentuk Perilaku Yang Dianggap Tidak Pantas, Seperti Perilaku Sensual Yang Tidak Diinginkan, Pemaksaan Fisik Maupun Psikologis, Serta Tindakan Yang Merendahkan Atau Bahkan Menyerang Martabat Korban. Makna Ini Diungkapkan Berdasarkan Pengalaman Pribadi Mereka Yang Pernah Mengalami Pelecehan Seksual Di Transportasi Umum Bus Kota. Kata Kunci: Aktivis Perempuan, Fenomenologi, Konstruksi Makna, Pelecehan Seksual
Item Type: | Other |
---|---|
Additional Information: | SKRIPSI PRODI ILMU KOMUNIKASI S1 |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Komunikasi dan Desain > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | PERPUS PERPUSTAKAAN UNIBI |
Date Deposited: | 26 Aug 2025 08:19 |
Last Modified: | 26 Aug 2025 08:19 |
URI: | http://repository.unibi.ac.id/id/eprint/1030 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |